LOLOS BEASISWA BI?
Tips dan Trik Menulis Motivation Letter
Oleh: Ika Sumiati
Beasiswa
BI adalah beasiswa yang diberikan oleh Bank Indonesian bagi Mahasiswa S1 di
berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS)
yang bermitra kepada Bank Indonesia sebagai bentuk kepedulian sosial dengan
memberikan bantuan biaya kuliah bagi mahasiswa yang memiliki prestasi akademik
maupun non akademil dan aktif di beberapa kegiatan social kemasyarakatan.
Mahasiswa
yang menjadi penerima beasiswa ini akan di wadahi dalam sebuah Komunitas
Generasi Baru Indonesia (GenBI) yang nantinya akan menyusun program kerja
sebagai bentuk kontribusi dan tanggung jawab sebagai penerima beasiswa BI.
Tenang aja, di GenBI nanti akan dapat banyak pengalaman, relasi baru dari
kampus lain, dan masih banyak hal lain yang dapatkan di GenBI
ini.
Untuk
menjadi salah satu bagian dari anggota GenBI, ada beberapa persyaratan yang
harus dipenuhi salah satunya yaitu membuat motivasion letter. Sebenarnya tidak
ada aturan mengikat dalam membuat motivasion letter, tetapi ini bisa menjadi
pertimbangan bagi teman-teman yang masih bingung dalam menyusun dan menulis
motivasion letter untuk beasiswa BI.
Ada
beberapa point penting, yang harus diperhatikan saat membuat motivasion letter:
1.
Kejujuran
Menurut saya point penting dari motivasi letter adalah
kejujuran, menuliskan secara jujur bagaimana kondisi keluarga, kondisi keuangan
orangtua, motivasi mengikuti beasiswa, mengikuti organisasi apa saja dan
prestasi apa saja yang telah diperoleh. Karena motivasi letter yang kita buat
pasti sebelumnya akan dibaca oleh pewawancara, dan dari jawaban yang kita kasih
saat wawancara maka pewawancara bisa menilai apakah yang kita tulis di
motivasion letter dilebih-lebihkan atau tidak.
2.
Ketahui
motivasi ikut BI
Ketahui secara pasti motivasi mengikuti beasiswa ini, tidak
hanya motivasi untuk meringankan beban orangtua, tetapi berikan alasan-alasan
lain yang memberikan timbal balik untuk Bank Indonesia apabila kamu diterima menjadi
salah satu penerima beasiswa tersebut.
3. Perhatikan kesalahan kata.
Sebelum mengirimkan motivasion letter yang kamu buat, ada baiknya cek lagi apabila ada typo (kesalahan kata). Dari sini dapat dilihat kalau kamu teliti dan niat mengikuti beasiswa tersebut.
Berikut ini motivasion letter yang saya tulis untuk
mengajukan beasiswa BI.
Motivation
Letter
Kepada Yth.
Panitia Penerimaan Beasiswa Bank Indonesia
Di tempat
Nama saya Ika Sumiati,
saya berasal dari Kuala Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah lebih tepatnya
tinggal di desa Sekata Makmur Lamunti II A-3. Saya anak kedua dari tiga
bersaudara pasangan Ade Mulyana dan Tati Haryati. Orangtua saya bekerja
sebagai petani karet, dengan penghasilan yang tidak menentu. Kondisi
pandemi yang sudah melanda Indonesia sejak maret lalu, menyebabkan harga
karet turun.
Walaupun berasal dari
keluarga yang sederhana, menjadikan motivasi saya untuk belajar lebih
giat. Hal ini saya buktikan sejak SD yang selalu memperoleh peringkat dikelas,
kemudian pada saat SMP saya pernah menjadi Peserta OSN di bidang IPA, dan
pada saat SMA saya aktif di beberapa organisasi seperti Pramuka, PMR, dan
juga Panahan. Selain aktif di beberapa organisasi selama di SMA saya
pernah mengukir prestasi diantaranya juara 1 Kompetisi Sains Madrasah (KSM)
bidang Ekonomi Terintegrasi tingkat Kabupaten dan Juara 1 Panahan
kategori Horsebow Putri tingkat Nasional. Saat ini saya menempuh
pendidikan strata 1 di IAIN Purwokerto, di kampus saya mengikuti organisasi
PMII, KSEI dan Komunitas Kertas Putih. Dan organisasi di luar kampus saya
mengikuti komunitas Urup Project yaitu komunitas yang memfokuskan diri
dalam kegiatan sosial.
Motivasi saya mengikuti
beasiswa PSBI yang pertama saya ingin membantu meringankan biaya kuliah. Oleh karena itu, apabila saya
diterima sebagai penerima beasiswa ini saya bisa meringankan biaya Uang
Kuliah Tunggal, pembayaran pondok, dan keperluan kuliah lainnya. Karena harus
membiayai saya di perantauan dan juga harus membiayai sekolah adik saya,
yang saat ini sedang menempuh pendidikan SMP IT BABUSSALAM di kota yang
juga membutuhkan biaya yang sama besar.
Kedua, motivasi saya mengikuti
beasiswa BI apabila saya diterima saya bisa memberi lebih untuk
orang-orang yang membutuhkan, baik itu menyalurkan melalui komunitas maupun
orang-orang tidak mampu yang saya temui di jalan maupun lingkungan
sekitar.
Ketiga, beasiswa BI ini merupakan
salah satu Program Sosial Bank Indonesia yang menyeleksi mahasiswa/i yang
aktif dan berprestasi terutama bagi mahasiswa yang kurang mampu atau
tidak mampu, saya yakin saya layak diterima sebagai bagian dari keluarga
besar GenBI dan dapat ikut berkontribusi dalam tim, sosialisasi dengan
masyarakat, dan seluruh program GenBI. Sehingga, jika saya diterima saya bisa memberikan
kontribusi dalam komunitas GenBI dan pasti akan berguna bagi saya setelah lulus
dalam menambah pengalaman dan relasi, terutama dengan jurusan saya
sebagai Ekonomi Syariah.
Besar harapan saya dapat
di terima dan menjadi bagian dari GenBI. Apabila saya diterima menjadi
salah satu penerima beasiswa BI saya akan memberikan yang terbaik, dan ikut
serta aktif dalam setiap program kerja dari GenBI.
Demikian surat motivasi
ini saya buat dengan sebenar-benarnya, untuk dijadikan bahan pertimbangan
dalam penerimaan beasiswa BI. Mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam
perkataan maupun tulisan. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Purwokerto, Februari
2021
Hormat Saya,
(Ika Sumiati)
Semoga membantu dan jangan lupa berdoa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar